–
Harimau Sumatera yang terperangkap di Nagari Sungai Liku Ateh Palangai,
kecamatan Ranah Pesisir, kabupaten Pesisir Selatan, sabtusiang
(11/6/2016) berhasil dievakuasi oleh petugas dari Balai Konservasi
SumberDaya Alam Sumatera Barat dari perangkapnya. Si harimau dibius oleh
dokter hewan untuk memudahkan evakuasiya.
Harimau yang berusia sekitar lima tahun ini masuk perangkap yang
dipasang warga dan BKSDA hari jumat (9/6/2016) lalu. Setelah satu hari
di dalam kerangkeng. Setelah dokter hewan berhasil menyuntikkan bius
ketubuh harimau, Inyiak Balang ini pun tertidur.
Petugas segera mengikat Harimau dan mengeluarkannya dari kerangkeng. Emudian Harimau ditandu dan diangkat bersama-sama warga.
Jauh evakuasi sekitar 200 meter hingga ke mobil BKSDA. Harimau
rencananya akan langsung dibawa ke Kebun Binatang Bukittinggi untuk
mendapatkan perawatan.
Menurut Kasi Konservasi BKSDA Sumbar, Surajiya, penangkapan harimau
ini karna adanya permintaan warga yang resah setelah penampakannya satu
bulan lalu.
“Warga mengaku cemas setelah melihat harimau itu, apa lagi harimau
juga sudah memangsa sapi, supaya tidak timbul korban jiwa, kita putuskan
untuk di pasang perangkap saja,” kata Surajiya saat ditanya di lokasi
penangkapan.
Menurut dokter hewan Idham Fahmi, dari dinas peternakan dan kesehatan
sumbar, untuk pemulihan harimau hanya butuh satu bulan agar bias
dilepas kembali kea lam bebas.
“Satu bulan paling, karna kondisinya saat ini baik dan tidak ada
luka-luka yang berarti, kita akan rawat dulu di kebun binatang
Bukittinggi,” kata Idham Fadli.
Meski satu harimau ini sudah berhasil di evakuasi, namun warga masih
resah, karna menurut perkiraan warga, sebelumnya ada dua ekorharimau di
kawasan tersebut.(art)
No comments:
Post a Comment