Friday, June 17, 2016


UEFA Euro 2016: Loew: Format Baru Bikin Piala Eropa Lebih Ketat Getty Images

UEFA Euro 2016: Loew: Format Baru Bikin Piala Eropa Lebih Ketat

  • 488
Format baru mulai diberlakukan di Piala Eropa 2016 ini. Menurut pelatih Jerman Joachim Loew hal itu membuat turnamen berjalan lebih ketat dan penuh kejutan terkait banyaknya tim debutan.
Jika di edisi-edisi sebelumnya hanya ada 16 tim yang bermain di putaran final, UEFA lantas mengubah formatnya mulai tahun ini dengan adanya 24 tim yang bermain atau ketambahan delapan negara.
Ke-24 tim itu dibagi dalam enam grup yang diambil dua peringkat teratas di setiap grupnya ditambah empat tim peringkat ketiga terbaik, untuk nantinya tampil di babak 16 besar.
Dengan bertambahnya jumlah tim maka peluang setiap negara anggota UEFA untuk lolos pun kian besar. Maka jangan heran ketika sesi kualifikasi plus play-off tuntas, ada negara-negara debutan seperti Wales, Irlandia Utara, Islandia, dan Albania.
Lalu negara-negara semenjana macam Austria, Ukraina, Polandia, dan Rumania yang sebelumnya sulit lolos kini punya peluang tampil.
Keberadaan tim-tim itu memang bukan sekadar ingin numpang lewat karena terbukti mampu merepotkan tim-tim besar. Sebut saja Prancis yang harus menunggu gol di menit-menit akhir untuk mengalahkan Rumania serta Albania. Lalu, Portugal diimbangi Islandia, kekalahan Ukraina dari Irlandia Utara dengan skor 0-2 semalam, dan terakhir tentunya Jerman hanya bermain imbang 0-0 dengan Polandia.
“Saya tidak tahu apakah ini adalah hasil dari adanya 24 tim peserta tapi kita bisa lihat hasil-hasilnya memang ketat. Banyak gol yang tercipta menjelang akhir laga. Prancis dan juga Irlandia Utara,” ujar Loew di Soccerway.
“Hasilnya sangat tipis karena tim-tim yang baru pertama kali tampil jelas menganggap ini sebagai satu-satunya turnamen dalam hidup mereka,” sambungnya.
“Mereka berkorban banyak dan menggunakan kelebihan mereka. Mereka bertahan dan menunggu kesempatan lewat serangan balik.”
“Itulah yang Anda akan dapatkan, tim yang mau bertarung dan mengorbankan segalanya. Inggris hari ini menang lewat gol di menit-menit akhir dan itu sudah saya perkirakan, bertarunglah seperti itu, dan tim yang bertahan dengan 10 pemain,” tutupnya.

No comments:

Post a Comment