Saturday, May 28, 2016

Kisah Nyata !! Anda Akan Merinding Bila M

embaca Ini ( Sang Ayah dan Sapi Jalanan)


Seorang gadis remaja dari provinsi Anhui berdandan jadi sapi dan mengutip bayaran 5 yuan (=Rp. 11 ribuan) untuk naik dipunggungnya, untuk mengumpulkan cukup uang untuk membayar biaya pengobatan ayahnya.
Sementara anak-anak seusianya masih menikmati masa kebebasan terakhir masa kecil  mereka, sebelum tekanan untuk ujian masuk SMA, Hao Dongdong (nama samaran), 15 tahun, menghabiskan setiap hari mengemis di jalan sehingga dia bisa merawat ayahnya, yang menderita penyakit yang melemahkan disebut ankylosing spondylitis, suatu penyakit langka yang mempengaruhi tulang belakang.
Hao Dongdong sedang beraksi jadi sapi ditonton banyak orang
HaoDongdong pernah dituduh menipu karena hal ini
Setelah periode ketidakstabilan tersebut, Li Xiuru mengumpulkan barang-barangnya dan meninggalkan keluarganya. Xinli mengatakan dia bisa mengerti mengapa Li pergi. “Itu mungkin terlalu menyakitkan untuk bertahan, melihat saya tanpa harapan pemulihan. Dan dia tidak memiliki kerabat dekat yang tinggal di Hefei,” katanya.
Kepergian ibunya meninggalkan Hao Dongdong dan saudara-saudaranya sebagai satu-satunya penopang hidup keluarga mereka, memaksanya untuk mengemis dalam waktu yg lama pada siang hari.
Gambaran anak yang berbakti, tidurpun masih berikatan tangan dengan sang ayah
Dongdong mengatakan bahwa dia sering disebut scammer/penipu oleh orang yang lewat. Bahkan pada satu kesempatan dia pernah ditampar wajahnya oleh seorang pria mabuk yang berpikir dia berusaha untuk menipu dirinya.
Pebisnis lokal juga tidak  begiu baik padanya, percaya bahwa dia akan membawa pengaruh buruk bagi bisnis mereka. Namun, kurangnya dukungan tidak menghentikan dia dari membawa pulang hasil lebih dari 400 yuan  setiap hari.
Bagaimanapun, Hao Xinli masih beruntung punya seorang putri yang sangat berbakti seperti Hao Dongdong, sehingga masih ada harapan untuk diobati, walaupun, penyakit langka ankylosing spondylitis sebenarnya tak bisa disembuhkan.
Tetapi, mudah-mudahan mereka diberi kemudahan atau menemukan orang baik hati yang yang mau meringankan penderitaan mereka ya. Kita doakan saja…

embaca Ini ( Sang Ayah dan Sapi Jalanan)

No comments:

Post a Comment